Salah satu hal
baru di dunia yang dihadirkan vendor ponsel asal Asia adalah fitur tiga dimensi
(3D) pada ponsel pintar. Pengguna tidak perlu menggunakan kacamata untuk
menikmatinya, cukup mata telanjang.
Tentu saja,
ketika mencobanya, ada perbedaan antara menikmati dengan mata telanjang
dibandingkan dengan menggunakan kacamata. Sensasi 3D yang dihasilkan tidak
konsisten, hanya sesekali terlihat gambar keluar dari layar (efek 3D).
Produk ponsel
pintar 3D yang akan keluar di Indonesia dalam bulan ini adalah LG Optimus 3D,
dengan harga sekitar Rp5,5 juta per unit. Beberapa waktu lalu saya dapat kesempatan mencobanya langsung.
LG Optimus 3D
sama seperti seri posel Optimus lainnya, menggunakan sistem operasi Android. Ponsel
ini menyediakan shortcut khusus ke
fitur 3D yang terdiri dari kamera, video, games,
hingga aplikasi You Tube 3D.
Sisa fitur dan
aplikasi lainnya seperti e-mail dan
SMS masih ditampilkan dalam bentuk dua dimensi. Mungkin menarik jika suatu hari
e-mail terlihat dalam bentuk tiga
dimensi.
Dalam ponsel
sudah dilengkapi beberapa permainan 3D seperti balapan, menembak, dan golf
keluaran Gameloft. Tersedia juga cerita interaktif Gulliver's Travels e-book seperti
Pinokio.
Permainan lainnya bisa diunduh dari Andoid Market,
namun sayang jumlahnya saat ini masih sangat terbatas.
LG Optimus 3D merupakan smartphone Android pertama dengan teknologi 3D tanpa kacamata. Hal
ini dimungkinkan karena ponsel ini dilengkapi kamera dua stereoscopic 5 megapiksel yang mampu mengambil gambar dalam bentuk
tiga dimensi dan merekam video HD 1080p dan video 3D 720p.
Selalu diberikan pilihan untuk melihat gambar, video,
maupun You Tube dalam bentuk 3D atau 2D. Ponsel ini juga dapat membagikan hasil
foto dan video melalui koneksi 1.4 HDMI atau perangkat yang mendukung DLNA.
Hadir dengan layar berukuran 4,3 inci dengan 16 juta
warna beresolusi 480 x 800 pixels, serta dilengkapi dengan port HDMI, LG
Optimus 3D menjadi salah satu pilihan menarik bagi penggemar ponsel android.
Kemampuan menghasilkan produk 3D dari ponsel ini
sangat menarik, acara liburan dengan sajian pemandangan yang indah bisa
diabadikan dalam bentuk tiga dimensi, memberikan nilai lebih pada kenangan
anda.
Perlu diperhatikan ketika mengambil gambar pengguna
sebaiknya mempertahankan posisi sedikit lebih lama karena ponsel memerlukan
waktu untuk merekam gambar dalam format 3D dibandingkan format 2D.
Pengguna bisa mengambil foto dalam versi tiga dimensi
atau sebaliknya, mengambil gambar dua dimensi kemudian diubah menjadi 3D.
Dukungan
prosesor
Dari dalam, ponsel ini menjadi yang pertama dengan
arsitektur tri-dual dengan prosessor Cortex A9 dual core 1GHz, dukungan GPU
PowerVR SGX540, RAM 512 MB, dan memori internal sebesar 8 GB, eksternal memori
hingga 32 GB.
Pada umumnya dual-core processor pada ponsel pintar yang
telah beredar di pasar Indonesia hanya didukung oleh satu buah RAM, LG Optimus
didukung oleh dua buah RAM yang dapat jangkau oleh processor melalui dua
channel atau jalur sehingga kinerja lebih efiseien.
Sebelumnya, LG telah menjadi yang pertama dalam
memperkenalkan dual-prosessor melalui LG Optimus 2X.
Masalah baterai, ponsel ini bertahan hingga pemakaian
3 hari sebelum benar-benar habis dan mati dengan sendirinya.
Dari sisi penampilan,
ponsel ini memiliki warna hitam dengan bagian belakang terbuat dari plastik.
Tepat di bagian atas layar terdapat logo LG dan speaker, sedangkan di bagian
bawah terdapat tombol sentuh khas ponsel Android: widget, home, back, dan
search.
Pada bagian atas
ponsel, terdapat tombol power yang sekaligus menjadi kunci untuk mengaktifkan
dan menonaktifkan ponsel, serta jack
headphone 3,5 milimeter. Di bagian bawah, ada mikrofon kecil.
Di sebelah kanan,
terdapat pengatur volume dan jalan pintas untuk mengakses fitur 3D. Sedangkan
di sisi berlawanan ada port microUSB untuk transfer data dan mengisi daya
baterai serta port HDMI.
LG Optimus 3D ini
adalah masih menggunakan sistem operasi Android 2.2 alias Froyo. Namun jangan
khawatir, pengguna bisa memperbarui platform itu menjadi Android 2.3
(Gingerbread).